Sejumlah Personel Pemegang Senpi di Polres Batu Bara Jalani Tes Psikologi. (foto/ist) |
Kapolres Batu Bara AKBP Taufiq hidayat Thayeb, diwakili Wakapolres Kompol imam Alryuddin, mengatakan, tes yang dilakukan tim psikolog Biro SDM Polda Sumut sebagai salah satu tolak ukur kelayakan seorang aparat memegang perlengkapan dinas berupa senpi. Setiap anggota kepolisian yang akan dan telah memegang senjata api harus melalui proses pengecekan psikologi guna mengecek Psikologi dari masing-masing anggota tersebut.
“Kita berharap dengan adanya tes psikologi ini agar kedepannya para personel kita lebih profesional dalam melaksanakan tugas. Dalam pelaksanaan Psikologi tersebut diikuti juga oleh personel kita dari polsek. Jadi semua personel wajib melalui tes sebelum memegang senpi, tidak sembarangan yang bisa memegang senpi ini. Harus ada syarat dan melalui tes juga,” jelas Wakapolres.
Selain itu bahwa kegiatan ini juga merupakan uji kepatuhan dalam penggunaan senjata api yang nantinya diharapkan para personel Polres Batu Bara lebih profesional pada penggunaan senjata api dalam melaksanakan tugas.
“Setiap anggota pemegang senpi wajib mengikuti tahapan tes psikologi, tes kesehatan kejiwaan serta tes lainnya. Ini untuk antisipasi jangan sampai senpi jatuh ke tangan yang salah. Setiap anggota pemegang senpi harus lulus dalam pelaksanaan ujian Psikologi ini,” ujarnya. (zein)