Lego Jangkar di Pelabuhan Kuala Tanjung, Kapten Kapal LCT MOEEN 2 Meninggal Dunia

Jenazah Kapten Kapal M. Rizal dievakuasi ke RSU Pemela Tebing Tinggi. (foto:mm/ist)

BATU BARA (MM) – Tim Polsek Indrapura bersama tim Identifikasi Polres Batu Bara mengevakuasi jenazah Kapten Kapal LCT MOEEN 2, Muhammad Rizal (55) yang meninggal dunia di atas kapal di wilayah perairan laut Batu Bara, Selasa (14/3/2023) pukul 02.00 WIB dini hari.

Kanit Reskrim Polsek Indrapura IPTU Jimmy Sitorus mengatakan, jenazah Muhammad Rizal (55) merupakan warga Anggrek Sari Alexandria,Kelurahan Baloi, Kecamatan Batam, Provinsi Kepualauan Riau.

Terkait hal ini, kepolisian juga memeriksa sejumlah saksi, diantaranya Abdullah Suwandi (34) Chief Officer Kapal LCT MOEEN 2 dan Mhd. Hadiwijaya (43) warga Kecamatan Medang Deras.

Sebelumnya, sambung IPTU Jimmy, pada Jumat (10/3/2023) Kapal LCT MOEEN 2 begerak dari Batam menuju Jabbai Ali Budah. Setelah pasing di selat Singapore, Kapten Muhammad Rizal merasa kurang enak badan dan tidak menjaga anjungan.

Setiap bertemu Crew AB/Oiler, korban minta dipijati dan sesekali menghisap oksigen yang dibawanya. Setelah perjalanan tiga hari, Muhammad Rizal minta singgah pelabuhan Kuala Tanjung, Batu Bara, karena sudah tak sanggup melanjutkan perjalanan. Selanjutnya kapal melego jangkar.

Selanjutnya Kapten Muhammad Rizal jongkok di buritan kapal, dan tak lama tersungkur. Sejumlah rekan-rekannya selanjutnya membawa Kapten Kapal ke Mesroom dan memberikan pertolongan oksigen. Pihak kapal selanjutnya melaporkan hal ini ke pihak kepolisian setempat.

Jenazah selanjutnya dievakuasi ke RSU Pamela Tebing Tinggi. Menurut informasi keluarga korban memiliki riwayat penyakit Asma dan Asam Lambung dan informasi dari keluarga baru diopname selama 1 minggu. (zein)